TIMESINDONESIA, SURABAYA â Percepatan vaksinasi PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) bagi hewan ternak terus dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Senin (8/8/2022), Gubernur JatimKhofifah Indar Parawansa meninjau pelaksanaan vaksinasi PMK tahap II atau revaksinasi hewan ternak di Kabupaten Jember.
Gubernur Khofifah meninjau pelaksanaan vaksinasi PMK untuk hewan ternak di Desa Pondokjoyo, Kecamatan Semboro, Kabupaten Jember. Vaksinasi yang ditinjau gubernur ini merupakan vaksinasi dosis kedua atau re-vaksinasi.
Gubernur Khofifah menyaksikan langsung vaksinasi pada 30 ekor sapi potong milik peternak di Pondokrampal Desa Pondokjoyo. Sapi yang divaksin ini berjenis Limosine, Simental dan PO.
Gubernur Khofifah menuturkan, percepatan dan perluasan vaksinasi PMK di Jatim tidak boleh melemah. Menurutnya, PMK harus menjadi kewaspadaan semua pihak.
"Monitoring ini adalah upaya kita untuk menjaga ternak-ternak kita tetap sehat. Kalau ternaknya sehat, maka peternaknya pun menjadi semakin tenang," tuturnya.
Berdasarkan data, sampai Minggu (7/8/2022), tercatat sebanyak 635.050 dosis vaksin PMK Tahap I dan II telah disuntikkan di berbagai daerah. Nilai tersebut setara 63 persen dari total 1.003.300 dosis vaksin yang telah diterima Jawa Timur.
Untuk itu, Gubernur Khofifah berpesan agar kerjasama berbagai elemen masyarakat terus ditingkatkan. Mulai level Babinsa, Babinkamtibmas hingga Kepala Desa. Jika ada informasi terkait kondisi ternak kurang sehat segera kordinasi dengan kadis peternakan atau otoritas veteriner terdekat.
Menurutnya, konfirmasi dua arah dan komunikasi Pentahelix harus terus dilakukan. Ia menegaskan bahwa PMK ini harus diwaspadai oleh semua, bukan hanya peternak.
Misal Pak Kades bisa mengkonfirmasi berapa sapi yang ada di daerah masing-masing. Jika ada yang belum divaksin, mohon segera dikomunikasikan dengan Dinas Peternakan karena semua vaksin dari pusat langsung didistribusikan ke kabupaten atau kota," jelas Khofifah.
Dalam seminggu terakhir jumlah ternak sakit dan yang dipotong paksa sudah jauh menurun. Hal ini tentunya menandakan bahwa vaksinasi sudah menunjukkan efektivitasnya.
Sementara dalam rangka percepatan pelaksanaan vaksinasi PMK, Jawa Timur melibatkan semua Tenaga Kesehatan Hewan di Jawa Timur. Total sebanyak 2.450 orang yang terdiri dari 950 dokter hewan dan 1.500 paramedik veteriner telah disiapkan untuk percepatan vaksinasi.
Sedangkan di Jawa Timur, vaksinasi PMK Tahap I sudah menyasar 11.200 ekor sapi di Jember. Setelah vaksinasi Tahap I selesai, Kabupaten Jember mendapatkan kiriman 25.200 vaksin lagi. Vaksin itu akan divaksinkan kembali untuk 11.200 ekor sapi yang sebelumnya sudah divaksin di tahap pertama. (*)
**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.
Kementan: Gerakan Disinfeksi Nasional Untuk Penanganan PMK
30 Jun 2022 16:13:00
Terima Vaksin PMK, Gubernur Kalsel Apresiasi Keseriusan Kementan
28 Jun 2022 16:11:00
Gubernur Riau Dukung Penuh Pelaksanaan Vaksinasi PMK
27 Jun 2022 16:10:00
Dalam Dua Hari, Vaksinasi PMK Tembus 58 ribu dosis
27 Jun 2022 16:09:00
Hasil Lab BBVeteriner Maros Pastikan Kematian Sapi di Sulsel Negatif Antraks
26 Jun 2022 16:07:00
Pemerintah Optimistis PMK tidak Lagi Merebak Mulai Akhir Tahun
10 Aug 2022 14:01:04
Peternak, Jangan Takut Vaksin PMK
08 Aug 2022 19:50:57
1,09 juta ekor sapi sudah terima vaksin PMK - ANTARA News
07 Aug 2022 18:09:18