Berita Terkait Wabah PMK

Provinsi

17

Kasus Aktif
10
Zero Reported Case
Kab/Kota

140

Kasus Aktif
177
Zero Reported Case
Kecamatan

942

Kasus Aktif
1.901
Zero Reported Case
Desa

2.913

Kasus Aktif
11.973
Zero Reported Case

11.994.273

(dosis)
Sakit

607.724

(ekor)
Sembuh

568.552

(ekor)
Potong Bersyarat

14.379

(ekor)
Mati

11.437

(ekor)
Belum Sembuh

13.356

(ekor)

Mentan Optimistis PMK Dapat Diatasi Segera

18 May 2022 14:00:00 | Idntimes.com

Regional

Kategori

Event

Channels

DOWNLOAD IDN APP SEKARANG!

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengaku optimistis  penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) dapat dikendalikan secara cepat.

Karena itu, Mentan mengajak agar semua pihak turun langsung dan terlibat aktif dalam menekan jumlah penularan. Menurutnya, penyakit tersebut bisa disembuhkan melalui 3 strategi berikut ini.

Pertama, kata SYL, Kementerian Pertanian mengajak untuk menerapkan strategi intelektual sebagai langkah percepatan, kedua menerapkan strategi manajemen sebagai langkah penguatan dan ketiga adalah strategi perilaku sebagai langkah bersama dalam menghilangkan PMK.

"Jadi sebenarnya PMK ini dapat disembukan dan tidak menular ke manusia, tetapi kita harus waspada dan terus bekerja. Yang terpenting tidak boleh membangun kepanikan karena itu sangat berbahaya," ujar SYL, Rabu (18/5/2022).

Baca Juga: Kementan Pastikan Wabah PMK Tak Pengaruhi Stok Ternak untuk Iduladha 

SYL mengatakan, berdasarkan hasil penelitian dan penelusuran selama ini, penyakit PMK masuk dalam kategori penyakit hewan yang tidak berbahaya bagi kesehatan manusia. Sebab, kata dia, seluruh bagian daging pada hewan yang positif PMK dapat dimakan melalui prosedur yang telah ditetapkan.

"Sekali lagi PMK dapat disembuhkan dan tidak berbahaya dikonsumsi manusia. Kedua, jajaran Kementan bersama 16 daerah yang terkontaminasi PMK menyatakan siap menghadapi Idulqurban dan  meski ada PMK, pasokan sapi yang ada tidak bersoal. 

Di sisi lain, Kementan juga telah membangun posko pengaduan dan crisis center PMK. Masyarakat yang memiliki hewan dengan gejala PMK dapat menghubungi nomor 081286345622.

Posko darurat tanggap darurat ini dikelola langsung Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan.

"Oleh karena itu jajaran Kementan siaga 1 dan lintas sektor di bawah jajaran Dirjen terus bekerja. Alhamdulillah sekarang tren penyebarannya sudah menurun," ujarnya. (WEB)

Baca Juga: Kementan dan Unhas Bahas Proyek Pusat Pengembangan Sagu Dunia

kamu sudah cukup umur belum ?


Source By : Idntimes.com
OptimisWabahSapiPenyakit Mulut Dan KukuPmkSembuhHewanTernakPeternak

Kontak Layanan Crisis Center PMK

Any Content, Logo, Images, Trademarks and Registered Trademarks not owned by SiagaPMK.crisis-center.id
that appears on the Websites
is the property of their respective owner(s).
and its property is also protected by copyright law,
used in this website are for public information purposes only
Source By : Idntimes.com